Sabtu, 18 Januari 2014

RT, RW, Studio Foto

Huft... tinggal 2bulan setengah urusan surat2 dan dokumen belum beres.

Aku udah browsing-browsing apa aja yang diperluin juga dah tanya-tanya. Keliatannya simple dan bisa kelar 2 hari. Pada kenyataannya tidak semulus itu untuk kasus kami.

Sang Cami dan ibunya sudah menyerahkan surat-surat lengkap numpang nikah dari KUA Kramat Jati sejak tanggal 7 Januari. Sampai sekarang urusan di tempatku belum beres. Mau pesan undangan juga jadi terhambat, karena kami harus tahu pasti kami kebagian akad jam berapa, yang akan dicantumkandi undangan.

Perihal konsep undangan, souvenir, pesta dll masih abu-abu, si cami cuma bilang "terserah kamu aja" euuuh paling bete kalau digituin, menurutnya kan seleranya bagus, jadi aku kuatir kalau pilihanku gak sesuai.Tapi setiap kali aku memilih sesuatu dia oke oke aja, katanya gak masalah.

Back to the topic
Urutannya adalah minta surat pengantar ke RT, tandatangan RW, Kelurahan, Kecamatan (kalau perlu), KUA.

Heuuu nemuin pak RT gak selalu ada di tempat, 2 hari baru beres dengan beliau. Pak RW lebih parah lagi 3 x lewat kantor RW selalu tutup. Mau didatangin ke rumahnya, katanya beliau gak terima urusan warga di rumah. Huft baiklah. Akhirnya hari Selasa lalu baru dapat acc beliau. Berikutnya ke kelurahan tapi karena aku sudah terlanjur minta izin kerja hari Senin,jadinya gak bisa izin lagi Rabu.

Urusan foto juga ckckck. Pas foto harusnya gak masalah, kemarin Camiku foto di studio Surya dekat pasar Perumnas Klender, 15 menit langsung jadi. Eh fotoku dari hari senin malah belum jadi sampai hari ini. Aku foto di deket rumah, seorang tetangga yang berprofesi fotografer mematok tarif  5 ribu rupaih lebih mahal dari pada di studio Surya, ternyata dia belum juga mencetak fotoku. Huft... jadi aku harus ke studio tempat kemarin camiku foto. Mau praktis dekat rumah malah gaje dan jadi mahal banget deh :(

Bismillah... semoga urusan besok di kelurahan dll lancar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar